PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) akan membagikan dividen tahun buku 2009 sekitar 20% atau Rp 242,5 miliar dari laba bersih tahun 2009. Nilai per sahamnya setara dengan Rp 242,5 per saham.
Demikian disampaikan Chief Executive Officer ADMF, Stanley S. Atmadja seusai RUPST di Hotel Four Season Jalan HR Hasuna Said Jakarta, Rabu (7/4/2010).
"Rapat Umum Pemegang Saham menyetujui laporan keuangan dan laporan keuangan dan juga persetujuan atas pembayaran dividen kas sebesar Rp 242,5 per lembar atau sekitar 20% dari laba bersih tahun 2009," ujarnya.
Ia menambahkan, prosentase dividen atas laba ini menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya, yang sekitar 50%. Pasalnya perseroan tengah mempersiapkan kelebihan dana dari saldo laba untuk mendukung target pembiayaan baru sebesar Rp 17,5 triliun. Pembayaran dividen sendiri akan dilakukan melalui rekeninf PT KSEI.
Perseroan selama tahun 2009 terdapat saldo laba sejumlah lebih Rp 2,5 triliun. "Dividen akan mengurangi saldo, sedangkan pembayaran dividen akan mengambil dari kas internal," ujarnya.
Nilai pembiayaan baru selama tahun 2009 tercatat naik 3,8% dari Rp 14 triliun menjadi Rp 14,5 triliun. Piutang pembiayaan konsumen yang dikelola juga naik 12,5% menjadi Rp19 triliun, dengan marjin pendapatan bunga bersih meningkat 15,2%. Laba bersih meningkat 18,8% dari Rp 1 triliun pada tahun 2008 menjadi Rp 1,2 triliun sampai akhir tahun lalu.
Tahun lalu, pangsa pasar sepeda motor baru perseroan tercatat turun dari 13,6% menjadi 13,2%. Sedangkan untuk mobil baru meningkat dari 3% menjadi 3,4%. Sejak krisis global yang terjadi menyebabkan penurunan pada industri otomotif, dimana sepeda motor turun sebanyak 5,9% dan mobil baru turun 20%.
"Penurunan pada pembiayaan sepeda motor baru, terkompensasi dengan kenaikan pembiayaan motor bekas sebesar 11,6%," paparnya.
from : detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar